Idza: Ketua RT Dan RW Pahlawan Tanpa Tanda Jasa Sesungguhnya

Bagikan

Brebes,Kualitasnews.com- Bupati Brebes Hj Idza Priyanti SE MH memuji kalau Ketua RT dan RW adalah Pahlawan Tanpa Tanda Jasa yang sesungguhnya. Mereka telah menjadi pejuang pejuang pembangunan dari masa ke masa. Sehingga ada yang menjadi Ketua RT hingga seumur hidup karena tidak ada yang mau menggantikan.

“Luar biasa, saya nilai para Ketua RT dan RW adalah pahlawan tanpa tanda jasa,” puji Idza saat melakukan pembinaan RT RW se Kecamatan Tonjong, Kabupaten Brebes, di halaman Kantor Kecamatan setempat, Kamis (24/1).

Idza mengagumi kinerja ketua RT dan RW yang tidak memandang waktu, tenaga dan pikiran yang dicurahkan untuk lingkungannya. Bahkan RT RW menjadi ujung tombak dan ujung tombok dalam menjalankan tugasnya.

“Kadang ketika ada tamu, harus medangi, ada masalah warganya juga turut menyelesaikan, sungguh pengabdian yang luar biasa,” kata Idza kepada ratusan RT dan RW yang disambut tepuk tangan.

Insentif dari Pemerintah Kabupaten yang digulirkan lewat Alokasi Dana Desa (ADD) untuk Ketua RT dan RW memang belum sebanding dengan pengabdian yang telah diberikan. Meskipun demikian, semoga apa yang telah dilakukan bisa bernilai ibadah sehingga berkah.

Untuk itu, kinerja para ketua RT dan RW harus ditingkatkan secara maksimal agar keberkahannya makin meningkat pula. Sehingga pembangunan di wilayah pedesaan dapat berjalan dengan baik.

“Pembangunan sekarang tidak hanya dilakukan di wilayah perkotaan saja, namun sudah di mulai dari pinggiran, dari desa-desa. Terlebih dengan adanya Dana Desa, Ketua RT/RW dapat bekerja sama dengan kepala desa juga masyarakat dalam membangun desa,” papar Idza.

Bupati berharap, Ketua RT/RW lebih peduli terhadap masyarakatya dan lingkungannya dengan memahami apa yang dibutuhkan oleh masyarakat.

“Disamping itu kedudukan saudara sangatlah strategis, karena lebih tahu kondisi masyarakat serta dapat mendengarkan aspirasi masyarakat secara langsung,” tandasnya.

Bupati juga mengingatkan tentang banyaknya program dari pemerintah pusat, provinsi maupun kabupaten supaya didukung oleh Ketua RT dan RW. Di antaranya sertifikasi tanah, bantuan BPJS Kesehatan, Kartu Indonesia Pintar, Keluarga Berencana (KB), Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) serta Program lainnya.

Idza menjelaskan, Pengalokasian dana desa tidak hanya untuk pembangunan infrastruktur saja. Namun lebih utama untuk layanan dasar masyarakat guna peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Kabupaten Brebes. Pembiayaan pembangunan bidang pendidikan, kesehatan dan ekonomi serta sosial.

“Saya berpesan kepada seluruh ketua RT/RW di Kabupaten Brebes, supaya alokasi dana desa tersebut digunakan untuk pembangunan dan kebutuhan dasar masyarakat sebaik mungkin. Demi mewujudkan kesejahteraan masyarakat,” tandas Idza.
Camat Tonjong Cecep Aji Suganda menjelaskan, di wilayahnya terdapat 337 RT dan 88 Ketua RW. Mereka telah menjadi mitra yang baik dalam penyelenggaraan pembangunan di Kecamatan Tonjong.

Pembinaan RT RW sebelumnya telah dilaksanakan di Kecamatan Paguyangan. Plt Camat Paguyangan Eko Purwanto melaporkan di Kecamatan Paguyangan, memiliki 583 Ketua RT 75 Ketua RW. “Saya mengucapkan terima kasih kepada Ibu Bupati, semoga pembinaan ini dapat memantapkan kinerja ketua RT/RW, sekaligus dapat menjalin silaturahmi dan kerja sama yang baik antara Pemerintah Daerah dengan kepala desa,” ucap Eko.

Peran RT/RW di wilayahnya, kata Eko terjalin kerja sama yang baik. Ketua RT/RW di berbagai desa sangat baik dan tanggap. Apa lagi, di musim penghujan seperti sekarang ini perlu kita tingkatkan kewaspadaan bersama.

“Saya berharap pembinaan dan pemberian insentif ini dapat meningkatkan kinerja, apa lagi dalam pengalokasian dana desa. Para ketua RT/RW untuk terus memantau dan apa yang dibutuhkan oleh masyarakat,” harapnya. (BJ/KN2/Hms).