Yon Daryono, Jarang Media Yang Memberitakan Seni dan Budaya
|
JAKARTA kualitasnews.com,- Peran Pers mempunyai perang yang sangat dominan sekali untuk bisa memajukan seni dan kebudayaan yang ada di daerahnya, karena jurnalis adalah agen perubahan yang bisa membuat seni dan kebudayaan bisa lebih maju dan terkenal. Demikian dikatan Yon daryono seorang Jurnalis kesenian dan kebudayaan dalam acara Resepsi Pers Tour yang diadakan di Taman Mini Indonesia idah (TMII) Jakarta sabtu (26/4).
Menurut Yon Daryono selama ini jarang sekali media-media yang mau memebritakan seni dan kebudayaan padahal kearifan lokal yang berupa seni dan kebudayaan suatu daerah bila sering diangkat dalam pemberitaan akan membuat suatu daerah itu terkenal dan akan menjadi seni dan kebudayaan di daerah tersebut bisa lebih maju lagi.
Masih kata Yon Daryono di Brebes banyak sekali seni dan kebudayaan yang nenjadi ciri khas Brebes yang mestinya bisa diangkat dalam pmberitaan. Jika haal itu sering diangkat, maka pemerintah juga kan lebih memperhatikan kesenian dan kebudayaan yang mestinya harus dilestarikan sebagai kekayaan ragam suatu daerah tersebut.
“ untuk memajukan seni dan kebudayaan suatu daerah perlu adanya peran serta dari pemerintah dan rekan-rekan media. Dengan seringnya kita mengangkat pemebritaan tentang seni dan kebudayaan suatu daerah maka daerah tersebut akan lebih terkenal oleh daerah lain. Dan ini juga akan bisa melestarikan seni dan kebudayaan tersebut. ujar Yon Daryono.
Sementara pembicara lain yang menjadi nara sumber dalam acara resepsi Pers Tour tersebut M. Husni Iskandar yang manjadi bintang figuran dalam sinetron Tukang bubur Naik haji mengatakan, bahwa hoki yang didapatnya membintangi peran figuran dalam sinetron tersebut karena ketertarikan dari produser tukang Bubur Naik Haji yang sering melihat kebiasaan Husni yang memeprlihatkan ciri khas kebrebesanya berupa guyon brebesan membuat dirinya ditarik untuk menjadi figuran dalam sinetronnya.
“Ternyata bahasa brebesan cukup disukai dan diminati oleh orang lain. dan itu bukti bahwa gaya guyon brebesan laku untuk disinetronkan. Maka sudah saatnya seni dan kebudayaan Brebes harus kita angkat agar Brebes bisa lebih maju dan terkenal lagi” ujar husni pemain Saknyad dalam Tukang Bubur Naik haji.
Lebih lanjut kata Husni yang membawakan makalah Peran Humor Dalam mencairkan Kebekuan Komunikasi.
“Sebagai pemecah kebekuan komunikasi banyak sekali tujuan dan fungsi humor yaitu, mendekatkan hubungan sosial atau mengakrabkan, mencairkan suasana yang kaku,menghibur diri atau orang lain,menyampaikan pesan terselubung yang jika dikatakan langsung akan menjadi merasa tidak enak atau malu, menikmati sebuah kelucuan dan memanifestasikan sifat kekanakan pada diri orang dewasa” jelasnya. (KN1)