Target Angka Stunting Nasional Turun Jadi 14 Persen, Ini Kata Nur Nadlifah

BREBES, Kualitasnews.com- Gerakan untuk menekan angka stunting di Indonesia terus digencarkan. Salah satunya, dilakukan Anggota DPR RI Nur Nadlifah. Apalagi, Presiden Joko Widodo menargetkan angka stunting di Indonesia di tahun 2024 turun hingga 14 persen.

Hal itu diungkapkan Anggota DPR RI Nur Nadlifah Sosialisasi dan KIE Percepatan Penurunan Stunting di Kecamata Wanasari, Kabupaten Brebes, Sabtu (19/8/2023), di Gedung SMP NU Al Fattah Desa Tegalgandu.Sosialisasi dilakukan bersama BKKBN Provinsi Jawa Tengah, dengan sasaran anggota Fatayat NU di Kecamatan Wanasari, Brebes.

“Seperti yang telah disampaikan Presiden Jokowi, kalau tidak salah di tahun 2024 angka stunting ditargetkan turun atau ditekan hingga 14 persen. Untuk itu, diperlukan gerakan bersama baik pemerintah hingga masyarakat,” ucap Nur Nadlifah.

Dia mengatakan, untuk menurunkan angka stunting diperlukan kerja keras dan agresif, dengan melibatkan seluruh elemen masyarakat, termasuk anggota Fatayat NU. Untuk itu, pihaknya melalui sosialisasi ini, mengajak seluruh anggota Fatayat NU di Kecamatan Wanasari berperan aktif dalam upaya mencegah dan menekan stunting. “Di tahun 2023 ini, sebagaimana yang sampaikan Presedin angka stuntung di Indonesia sebesar 21 persen. Di tahun-tahun sebelumnya mencapai 29 persen, kemudian turun di angka 27 persen,” terangnya.

Lebih lanjut dia mengatakan, untuk bisa mencapai target 14 persen, kegiatan sosisalisasi seperti ini, akan terus dilakukan sebagai upaya mencegah terjadinya stunting di tengah keluarga Indonesia. Tentunya, dengan melibatkan semua unsur mulai dari pemerintah daerah setempat, tokoh agama, tokoh adat serta mitra kerja terkait.

“Ada banyak cara positif untuk mempunyai keturunan atau anak yang pintar dan terbebas dari stunting. Mulai dari sebelum menikah remaja putri diberi vitamin. Tiga bulan sebelum pernikahan, remaja putri diberi tablet tambah darah,” pungkasnya. (Gust)